Buscar

20 Ramadhan 1434 H

Foto setelah selesai sholat Isya

Foto bersama setelah memberikan kejutan pada Be'e

Hari itu bertepatan pada hari minggu tanggal 28 Juli 2013. Sehari setelah selesainya Ujian Akhir Program yang di adakan oleh kampus untuk kami mahasiswa tingkat akhir yang akan di wisuda tahun ini. Amin

Jauh-jauh hari Ibu (Mamanya Dita) sudah mengajak kami untuk buka puasa bersama di rumahnya. Dengan senang hati kami menyambut ajakan itu. Kami selalu senang jika harus menginap dirumahnya dan berkumpul lengkap berlima disana. Kami akan bercerita apa saja dan tidur tengah malam tentunya lalu esok paginya kesiangan semua. Rumah Dita sudah seperti rumah kedua bagi kami.

Pukul 14.30 WITA aku sudah siap dengan tas ransel yang berisi seragam kampus karena esok harinya pulang dari rumah Dita kami akan ke kampus dulu. Pengumuman hasil Ujian Akhir Program akan di umumkan. Aku menjemput Kak Eva dulu dirumahnya. Aku berangkat bersama dia. Kami akan berhenti dulu di toko kue. Membelikan kue ulang tahun untuk Be'e. Sebenarnnya Be'e ulang tahun tanggal 9 Juli kemarin tapi karena kami sibuk, kami lupa ngucapin selamat ulang tahun padanya dan mumpung kami menginap dan berkumpul semua malam ini. Kesempatan untuk memberikan kejutan pada Be'e.

Untungnya aku dan Kak Eva sampai duluan dirumah Dita. Shara dan Be'e masih dalam perjalanan. Jadi kuenya bisa langsung disimpan di dalam kulkas tanpa sepengetahuan Be'e. Pukul 16.00 WITA, Be'e dan Shara sampai dirumah Dita. Dita dan Shara pergi ke pasar berbelanja makanan untuk buka puasa. Aku dan Kak Eva sholat Ashar di kamar atas. Be'e membantu ibu masak dibawah.

Aku bersyukur Allah membawa mereka masuk dalam kehidupanku. Aku jadi merasa bahwa aku tidak sendirian. Bahwa semua bisa ku lewati dengan mereka. Semua akan baik-baik saja karena ada mereka. Terkadang hubungan kami tidak selalu baik-baik saja. Aku pernah berkelahi dengan Dita. Kak Eva dengan Shara sering cek-cok. Apalagi akhir-akhir ini aku sering sebal dengan Be'e, pernah juga kami berkelahi karena salah paham dan intonasi bicara yang terlalu tinggi. Tapi syukurnya semua hal sepele itu dapat kami lalui dan hubungan pertemanan kami dapat baik kembali.

Diantara kami berlima. Be'e sendiri yang beragama non muslim. Tapi dengan begitu rasa toleransi diantara kami semakin baik. Kami menghormati agama satu sama lain. Dan dengan bersama mereka, aku merasa kerinduan yang sangat akan Allah. Bersama dengan mereka aku selalu mengingat Allah. Alhamdulillah pertemanan kami dilandaskan dengan rasa cinta dan kasih akan Tuhan kami. Semoga pertemanan kami akan  tetap terjaga meski sebentar lagi kami akan wisuda dan berpisah.

Kak Eva dan Dita akan melanjutkan kuliah di Bandung. Shara akan pulang ke Paser. Be'e akan pulang ke Kutai Barat. Sedangkan aku antara bekerja di Samarinda atau akan bekerja di Kutai Barat juga.
Sebenarnya ketika kami baru tiba dirumah Dita kemarin itu. Ibu langsung berkata "Sudah pada mau lulusan baru main lagi ke rumah ibu ya". Hmmm Allah aku sayang keluarga ini. Sudah seperti keluarga sendiri meski tidak ada ikatan darah.

Penerimaan

Hari ini kotaku hujan dan hatiku pun sedang mendung. Tadi siang aku sudah menangis. Menangis secara tidak langsung. Karena sahabatku meneleponku dan menceritakan semua masalahnya padaku. Dia berkata "Maaf aku cerita ke kamu sedangkan kamu juga lagi ada masalah. Aku nggak tahu lagi harus cerita sama siapa". Aku bilang "nggak apa-apa. Dengan kamu cerita ke aku, aku merasa dibutuhkan. Dan aku bisa meluapkan perasaan yang sudah lama tak bisa tercurah." Rasa ingin menangis itu akhirnya tadi tersampaikan juga.

Katanya perihal hidup seperti bermain ular tangga. Kebahagiaan dan kesedihan kita seperti menanti angka berapa yang keluar dari dadu yang kita mainkan. Akan memberi jawaban apakah kita dapat terus berjalan, naik tangga, atau bahkan harus turun. Tidak ada yang manusia hisa lakukan selain menerima. Penerimaan atas rasa sakit. Penerimaan atas takdir. Dan aku masih belum bisa mengerti mengenai penilaian hal baik dan buruk menurut Allah atas hidupku.

Perbincangan ditelepon tadi dengan dia sangat menyesakkan dada. Masing-masing seperti karet. Mempermasalahkan mengapa harus begini dan begitu lalu menguatkan diri sendiri bahwa semua itu mungkin yang terbaik dari Allah. Itu cara Allah untuk sayang pada kita.

Hari ini aku benar-benar akan mengambil keputusan untuk pergi. Bukankah mimpi itu pertanda bahwa aku tidak seharusnya berharap lebih. Allah ingin mengitkankanku melalui hadirnya mimpi itu. Yang perlu aku lakukan ada menerima. Tapi aku akui aku masih belum lulus dalam cobaan Allah dalam hal "penerimaan dan keikhlasan". Aku masih perlu benar-benar menguatkan diri untuk melepaskan. Aku masih perlu benar-benar kuat untuk mengikhlaskan.

Sampai kapanpun aku dan mereka tidak akan pernah mengerti mengenai hal baik dan buruk menurut Allah. Yang harus kami mengerti hanyalah kami harus menerima hal baik dan buruk itu sebagai ketentuan yang selalu baik dari Allah. Kami hanya harus meyakini bahwa janji Allah itu pasti adanya.

Dalam hujan aku berhenti menangisi keadaan.

Pria masa lalu

Hai masa lalu. Aku tahu yang akhir-akhir ini menghubungiku di whatsapp itu kamu. Kenapa ketika ku tanya ini siapa kamu tidak jujur saja mengatakan bahwa itu kamu. Ada perlu apa kamu menghubungiku? Ingin melihat apakah aku bahagia atau tidak? Tenang saja hidupku masih tetap indah kok. Aku masih bisa bahagia. Aku masih bisa tertawa.

Aku heran kamu selalu bisa mendapatkan nomor handphoneku. Meskipun aku telah menggantinya dan tidak memberitahukan kamu tentunya. Tapi akhirnya kamu pasti mendapatkannya juga. Kamu pasti menghubungiku pada bulan Ramadhan seperti ini. Tahun lalu kamu mengejutkanku karena menghubungiku lewat telepon rumahku. Kali ini kamu mendapatkan nomor handphoneku lagi.

Aku tahu kamu ingin menjaga hubungan pertemanan diantara kita. Tapi kamu mengerti tidak jika aku tidak ingin tahu mengenai kamu lagi. Tidak perduli dengan kamu lagi. Tidak ingin melihatmu lagi. Aku juga ingin kamu begitu. Pergi dari kehidupanku dan jangan menggangguku.

Kamu pasti akan kaget melihat foto whatsaapku. Kamu kenal kan wanita yang berada disampingku itu? Iya dia mantanmu yang sangat kamu benci sekarang ini. Tapi kamu lupa dulu kamu pernah sangat mencintainya. Dimatamu sekarangmantanmu itu adalah orang yang tidak baik. Itu tidak benar. Baik buruknya manusia itu relatif dan hanya Allah yang berhak menentukan manusia ini baik atau tidak. Menurutku dia adalah wanita yang baik. Wanita yang ramah, tegar, dan cantik. Dia lebih baik dari wanitamu yang sekarang, yang menurutku "munafik".

Kamu pasti kaget melihat aku dekat dengan mantanmu. Iya takdir yang mempertemukan kami. Yang membuat kami berteman. Kami satu kampus, satu kelas, dan bahkan rumah kami sekarang besebelahan blok saja. Iya, kami tetanggaan.

Hai masa lalu. Kamu masih belum bisa belajar untuk tidak meremehkan orang lain ya?. Kamu masih menganggap bahwa kamu yang paling "lebih". Dan kamu belum bisa mengerti juga bahwa aku tidak ingin kamu hubungi lagi.Seakan-akan aku tidak bisa lari darimu. Seakan kemanapun aku lari dan bersembunyi kamu akan tetap bisa menemukanku. Apa kamu memasang alat pendeteksi pada diriku. Sehingga kamu selalu dengan mudah menemukanku. Ah, haruskah kamu ku usir dengan kasar? Padahal aku tidak suka kekasaran. Pegilah jangan kembali-kembali lagi.

Untukmu Tuan, masih untukmu

Tuan
Aku telah memaksa hatiku untuk tidak memupuk perasaan ini
Tapi bayangmu selalu hadir dalam lamunan
Rindu juga kerap kali datang
Aku tak bisa benar-benar menepismu
Jika aku sedang sibuk aku bisa lupa akan dirimu
Tapi itu sifatnya hanya sementara
Bahkan jika aku tengah istirahat dari kesibukanku
Menyapamu adalah caraku melepas penat

Tuan
Aku mendapati kenyamanan jika bercerita denganmu
Mengeluhkan mengenai segala ini dan itu
Kamu dapat mengubah cemasku
Setidaknya ada ketenangan setelah aku bercerita padamu
Kamu juga tuan
Memberi harapan yang masih abu-abu
Harapan yang belum jelas akhirnya

Tuan
Ada ketakutan dalam hati ini
Takut terluka lagi
Aku pernah bermimpi tuan
Kamu jalan bersamanya dibelakangku
Dalam mimpi saja rasa sakitnya sudah sangat menyesakkan dada
Dan beberapa hari ini
Aku menyadari sesuatu yang terlewatkan
Bahwa dia mungkin juga menyukaimu
Bahkan dia pernah memberi surat padamu sebelum dia pergi
Aku cemburu, iya
Tapi aku bisa apa?

Tuan
Aku pernah menangis dihadapan Tuhan
Ketika bercerita mengenai kamu
Sebelumnya aku tak pernah menyebut namamu lengkap
Agar Tuhan tidak salah orang
Pemikiran bodoh memang
Tapi yang aku mau itu kamu bukan orang lain

Aku pernah berjanji pada diriku sendiri
Kala itu adalah pertama dan terakhir kalinya aku menyebut namamu dalam doaku pada Tuhan
Tapi apa? malam-malam selanjutnya aku masih melakukan hal yang sama
Menyebut namamu dalam doaku
Dan jika bercerita mengenai kamu
Air mata ini tumpah tanpa dapat dicegah

Tuan
Aku tak pernah menginginkan rasa sebesar ini
Aku tak pernah menginginkan seperti ini
Tapi jika pada akhirnya nanti engkau tetap tidak kumiliki
Aku harap Tuhan memberi kekuatan lebih padaku

Samarinda, 19 Juli 2013
08.17 WITA

Proyek Menulis

 



Awalnya karena suka dengan gambar cover yang akan jadi cover buku kumpulan cerpen bertema “Kejutan Sebelum Ramadhan”. Proyek menulis yang diadain oleh nulisbuku.com untuk menyemarakkan datangnya bulan Ramadhan ini. Ditengah kesibukanku mempersiapkan Seminar Hasil Terbuka (Sidang ke-2) ku, aku menulis sebuah cerita yang terinspirasi dari kisah nyata. Kisahnya keponakan tanteku yang ditinggal meninggal oleh kedua orang tuanya hanya dalam selang waktu 3 bulan dia telah resmi menjadi “Yatim Piatu”.

Aku nggak pernah PD kalau nulis cerita karena gendre tulisanku adalah puisi. Aku lebih bias menulis puisi yang langsung pada intinya daripada menulis cerita dan bingung mengatur alur ceritanya. Tapi akhirnya aku tuliskan juga cerita itu. Hanya dua hari aku menulisnya. Malam sebelum besok paginya aku harus Seminar Hasil aku menuliskan cerita itu dan pagi hari esoknya aku mengeditnya lalu mengirimkan naskah ceritaku.
Hadiahnya tidak banya. Tapi untuk seorang penulis hadiah itu tidak terlalu penting yang penting adalah ikut serta dan mencoba memperlihatkan karya kita. Lomba diadakan dari hanya seminggu dari tanggal 1-7 juli 2013 dan pengumuman pemenang di umumkan pada tanggal 13 juli 2013. 

Dari 800 karya yang masuk dipilih 200 karya yang akan dibukukan. Dan karyaku masuk di 200 finalis itu. Sempat nggak nyangka, berkali-kali dilihat ternyata emang benar ada namaku disana dan judul tulisanku. Alhamdulillah.

Teman-teman yang ingin membeli bukunya bias dibeli di sini (http://nulisbuku.com/blog/2013/07/inilah-daftar-lengkap-buku-proyekmenulis-kejutan-sebelum-ramdhan/) itu daftar lengkap 200 finalis proyek menulis yang karyanya dibukukan dan diakhir ada cara untuk pemesanan bukunya.
Dipastikan tidak akan rugi untuk membeli buku ini. Cerita islami, menginspirasi :)

JANGAN BERHENTI BERKARYA

Menuju Wisuda 2

24 Juni 2013
Setelah malam minggu kemarin sms'an dengan Par San Young. Aku memutuskan untuk benar-benar bangkit. Aku harus melek kalau mau KTI ku selesai karena tinggal seminggu lagi seminar hasil terbuka menanti. Dengan lagi-lagi memaksakan diri. Pagi-pagi aku ke unmul datangin dosen pembimbing 2. Sebentar aja, karena naskah KTInya ditinggal untuk bapakanya priksa dan hari kamis kami kembali lagi ke sana untuk mengambil hasil priksaan bapaknya.

Jam setengah 11, selesai dari unmul aku ke kampus. Nyampe kampus ketemu teman-temanku, bahas KTI lagi. Terus ada sahabat cowok ku, KTI dia belum selesai, dia masih harus titrasi lagi. Terus rencananya mau ke perpustakaan daerah cari buku litelatur yang jelasin tentang anatomi tumbuhan. untungnya dibuku yang yassi Hendri pinjam ada penjelasan soal anatomi tumbuhan itu.

Waktu mau ajak Eka Bee ke koperasi atas untuk fotocopy buku itu. Si pria dingin datang. Udah nggak ada rasa lagi sih, tapi tetap aja gimana gitu kalau ketemu dia haha. Walau hari Jum'at sebelumnya aku ke kampus dan hari itu aku dikerjain teman-temanku, dikasih surprise Ultah. Teman-temanku titipkan kuenya di koperasi, waktu itu ada dia disana. Temanku bilang itu kue ultahku dan dia dengar namaku disebut, dia kaget terus mandang ke arah temanku. Begitu sih kata temanku ke aku. Kayak anak ABG aja yah. Sudah LUPAKAN! Fokus untuk wisuda saja.

Jam setengah 12 aku sampai rumah. Waktu lihat tab ada sms dari dosen pembimbing 1. Naskah KTI ku yang ku kirimkan lewat email sudah dipriksa ibunya dan sudah dikirim balik ke emailku. selesai ganti baju aku langsung menghadapi laptop, ambil file KTI yang sudah dipriksa itu. Aku disuruh ibunya kasih alasan kenapa golongan senyawa kimia di serbuk dan ekstrak daunku hasilnya berbeda. diserbuk ada tetapi di ekstrak nggak ada begitu juga sebaliknya.

Sempat mau nyerahtapi aku bilang sama diriku sendiri "Aku bisa. Aku bisa". Ku coba baca buku sintesis bahan alam dan ku baca-baca hasil uji senyawa kimiaku. Akhirnya aku ketemu jawabannya kenapa hasil ujiku bisa berbeda. Aku perbaiki KTI ku sampai jam setengah 3. Aku kirim lagi email ke ibunya. Aku sms ngabarin kalau sudah ku perbaiki dan 10 menit kemudian ibunya sms beritahu sudah mengirim email balik. Dalam hati bergumam "Kok cepat banget ibunya balas email".

Setelah ku buka. Alhamdulillah naskah KTI ku fix selesai. Pembahasanku oke. Alasan tentang golongan senyawa kimia tadi bisa diterima dan ibunya yang tadinya rada marah soalnya ibunya suruh perbaikin itu isi emailnya tulisannya pakai CAPS LOCK semua, akhirnya jadi baik kembali. Ibunya senang pembahasanku memuaskan dan aku juga senang setelah berpusing-pusing ria memikirkannya dalam beberapa jam aku bisa mendapatkan jawabannya.

25 Juni 2013
\Hari ini aku mendekap dirumah aja. Selain nggak ada urusan dikampus. Hari ini agendaku menyusun naskah KTI dari awal sampai akhir. Kebetulan daftar isi dan lain-lain belum ku buat. Jadi dari jamsetengah 11 sampai jam 1 siang aku menyusun itu. Lanjut sholat Dzuhur habis itu tilawah Qur'an dulu lumayan 1 juz dibaca sambil nunggu Eka Bee dan Shara mau ke rumah. Jam 2 Eka Bee sampai rumah. Langsung bantu dia bikin naskah KTInya. Hampir jam 3 sore Shara datang. Bantu Shara lagi ngolah data statistiknya. Awalnya mumet, lama nggak pakai SPSS. Alhamdulillah akhirnya bisa juga ngolah datanya dan dapat juga hasilnya. Kalau sampai nggak bisa kasihan Shara sudah jauh-jauh ke rumahku yang di ujung Samarinda, akunya malah nggak bisa kan nggak menghasilkan apa-apa. Tepat saat adzan Maghrib aku selesai bantu Shara.. Sholat dulu baru Shara pulang,

2 Juli 2013
Hari ini aku seminar hasil terbuka di Ruang I pukul 10.00 WITA. Dosen pengujiku terkenal killer dikalangan kakak tingkat. Angkatanku nggak pernah di ajar sama ibunya sih, soalnya waktu kami masuk kuliah ibunya berangkat ke luar kota ada tugas belajar nah kenapa kah pas sudah mau selesai begini ibunya balik dan menguji kami. Nasiblah. Aku sempat galau segalau-galaunya waktu tahu dapat dosen penguji ibunya itu.

Harinya hujan. Berdoa dalam hati semoga hari ini berkah. Waktu aku maju ibunya belum datang karena terjebak banjir. Jadi hari itu aku di uji terakhir oleh ibunya. Pertanyaan ibunya cuma dua. Pertama, kenapa aku pakai metode maserasi? kedua, saponin itu termasuk polar atau non polar?. Selanjutnya ibunya banyak mencoret-coret naskah KTI ku saja.

Malamnya sebelum hari H seminar Hasil Terbuka. Aku bukannya belajar malah nulis cerpen untuk di ikutkan lomba Proyek Menulis yang diadakan oleh nulisbuku.com. Sempat yaaaa aku nulis hehe. Nggak tahu kenapa pengen ikut. Dan batas pengumpulan naskah cerpennya cuma seminggu, sampai tanggal 7 juli aja. Tanggal 3 Juli selesai seminar hasil, aku mengedit tulisanku lalu mengirimnya ke email nulisbuku.com. Nggak ngarep menang sih. Cuma mau ikut-ikut aja.

13 Juli 2013
hari ini buka bersama dikampus. Karena kali ini adalah kali terakhir ikut buka bersama kampus jadilah aku turun untuk ikut buka bersama. Samarinda hujan hari itu. Sangat deras. Untung ketika aku pulang hujannya sempat reda sebentar. Iya sebentar aja setelah itu hujan lagi. Di acara buka bersama yang jadi tujuan untuk datang itu cuma ingin berkumpul sama teman-teman aja. Foto-foto dan ketawa-ketawa seakan lupa sama KTI yang minggu depannya udah Ujian Akhir Program.

Jam setengah 10 malam aku baru sampai dirumah. Buka twitter di tab. Pas lagi pantengin TL ternyata hari itu pengumuman Proyek Menulis yang diadain sama nulisbuku.com. Buka daftar pemenangnya. Baca-baca ternyata namaku nyempil dibuku 2. Senangnyaaaaaaa hehehehe